Seberapa Banyak yang Anda Ketahui Tentang Radar Deteksi Drone

March 25, 2025
berita perusahaan terbaru tentang Seberapa Banyak yang Anda Ketahui Tentang Radar Deteksi Drone


Seberapa Banyak yang Anda Ketahui Tentang Radar Deteksi Drone

Dalam beberapa tahun terakhir, Tiongkok telah menyaksikan pertumbuhan eksplosif dalam penerapan kendaraan udara tak berawak (UAV). Kemajuan dalam teknologi UAV telah menurunkan hambatan masuk, meningkatkan kemudahan pengendalian, meningkatkan kapasitas muatan, dan mengurangi biaya, yang mengarah pada adopsi yang luas.

berita perusahaan terbaru tentang Seberapa Banyak yang Anda Ketahui Tentang Radar Deteksi Drone  0 

 1. Ikhtisar  

 Latar Belakang  

Meskipun UAV menawarkan manfaat yang signifikan, mereka juga menimbulkan risiko sebagai "pedang bermata dua." Unsur-unsur kriminal semakin mengeksploitasi drone untuk mengancam keselamatan publik, privasi, dan infrastruktur kritis. Pengawasan regulasi yang lemah telah memperburuk masalah seperti "penerbangan gelap" ilegal dan pengiriman tanpa izin, terutama di dekat fasilitas sensitif seperti penjara.  

 Misalnya, Biro Penjara AS telah mendokumentasikan beberapa insiden yang melibatkan drone yang menyelundupkan senjata, narkoba, dan barang selundupan ke area yang aman. Kasus-kasus ini menyoroti kebutuhan mendesak akan solusi anti-drone yang kuat.  

 2. Analisis Kebutuhan  

Pihak berwenang penjara memerlukan sistem terintegrasi yang mampu mendeteksi, mengidentifikasi, dan menetralkan ancaman UAV. Fitur utama meliputi:  

- Deteksi dan pelacakan jarak jauh menggunakan teknologi radar array bertahap untuk peringatan dini.  

- Penilaian ancaman otomatis berdasarkan pola penerbangan dan kecepatan.  

- Penanggulangan yang dapat diskalakan, termasuk gangguan elektromagnetik dan protokol pendaratan paksa.  

- Perangkat cadangan genggam untuk cakupan titik buta dan respons seluler.  

 3. Sistem Radar Deteksi Drone dengan Teknologi Array Bertahap  

 Sistem deteksi drone modern menggabungkan radar array bertahap, analitik berbasis AI, dan penanggulangan adaptif. Begini cara kerjanya:  

 Subsistem Deteksi

Radar array bertahap berfungsi sebagai "mata" sistem, menawarkan presisi tak tertandingi untuk mengidentifikasi target "rendah, lambat, kecil" (LSS). Tidak seperti radar tradisional, teknologi array bertahap menggunakan berkas yang dikendalikan secara elektronik untuk memindai ruang udara dengan cepat dalam 3D. Hal ini memungkinkan:  

- Jangkauan deteksi 3–4 km untuk drone seperti DJI Phantom 3.  

- Pelacakan real-time azimut, kecepatan, ketinggian, dan lintasan.  

- Pemantauan 24/7 dengan latensi minimal, bahkan di lingkungan yang berantakan.  

 Subsistem Kontrol

Bertindak sebagai "lengan" sistem, komponen ini menggunakan jammer terarah terdistribusi untuk membuat perimeter elektronik. Kemampuan utama meliputi:  

- Cakupan berbasis sektor dengan bidang yang tumpang tindih untuk membentuk "perisai" udara.  

- Penipuan sinyal GPS/GLONASS dan gangguan tautan kendali jarak jauh.  

- Protokol eskalasi untuk pendaratan paksa atau mundur.  

 Subsistem Kontrol Pusat

"Otak" bertenaga AI menyinkronkan deteksi dan penanggulangan:  

- Mengotomatiskan respons ancaman berdasarkan input radar array bertahap.  

- Mengoptimalkan penggunaan daya dan meminimalkan polusi elektromagnetik.  

- Menyediakan diagnostik peralatan real-time dan pembaruan over-the-air.  

 Mengapa Radar Array Bertahap?

Radar array bertahap merevolusi deteksi drone dengan memungkinkan:  

- Pemindaian lebih cepat: Berkas yang dikendalikan secara elektronik menghilangkan penundaan rotasi mekanis.  

- Pelacakan multi-target: Memantau ratusan objek secara bersamaan.  

- Kemampuan beradaptasi: Pola pemindaian yang dapat disesuaikan untuk lingkungan perkotaan atau terpencil.  

- Operasi siluman: Mode probabilitas intersepsi rendah (LPI) menghindari peringatan operator nakal.  

 Saat ancaman drone berkembang, mengintegrasikan radar array bertahap ke dalam sistem deteksi memastikan pertahanan proaktif dan terukur untuk infrastruktur kritis.